Pada hari Selasa, 26 November 2024, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mengadakan pertemuan mengenai pembaruan sistem kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) di Hotel Saphir Yogyakarta, yang dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor I dan II, serta para Wakil Dekan dan Ketua Program Studi. Prof. Istiningsih, selaku WR I, mengungkapkan bahwa ini adalah pertemuan pertama dengan para akademisi untuk membahas pengembangan kurikulum yang berfokus pada kepentingan mahasiswa dan universitas.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber, seperti Dr. Andi Prastowo, Dr. Sumarsono, dan Dr. Siti Mutmainah, yang membahas berbagai aspek pembaruan kurikulum sesuai dengan regulasi Kemendikbudristek. Pembaruan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan memperkenalkan kurikulum yang lebih responsif terhadap kebutuhan dunia kerja. Sistem OBE akan digunakan untuk mengukur capaian pembelajaran (CPL) yang lebih baik dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan.

UIN Sunan Kalijaga juga tengah fokus pada pengembangan kampus dua, yang akan mencakup 10 fakultas dan 32 program studi, serta memperkuat kolaborasi internasional. Dalam rangka menuju globalisasi pendidikan, universitas berencana untuk memperkenalkan program double degree dan joint degree dengan universitas-universitas internasional.

Selain itu, dosen-dosen diharapkan berkolaborasi dalam penelitian dan pengajaran untuk memastikan capaian pembelajaran yang optimal. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) turut mendukung inovasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Turut hadir dalam acara tersebut Ibu Dr. Aninditya Sri Nugraheni, M.Pd dan Dr. Endang Sulistyowati, M.Pd.I selaku Ketua Prodi dan Sekretaris Prodi S2 PGMI. Rektor menutup acara dengan harapan bahwa pembaruan kurikulum ini dapat membawa UIN Sunan Kalijaga menuju visi sebagai universitas unggul di tingkat global.